Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta Alumni 212 untuk mendoakan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla agar menjadi pemimpin yang amanah.
Www.sobatpkr.com - Saya berpikir sudah saatnya kita blak-blakan menelanjangi segala tindakan kubu yang menamakan diri 212. Mereka ini sudah sangat jelas adalah pemecah bangsa dan pemecah umat.
Bayangkan saja, sampai ada yang mengatakan kalau tidak ikut acara ini bukanlah umat muslim. Sebuah kalimat pecah belah yang sangat mengerikan.
Siapakah alumni 212 sehingga mereka merasa diri adalah perwakilan Muslim sebenarnya?? Padahal karena mereka, banyak orang jadi malu sekarang menjadi Muslim.
Malu karena diidentikkan dengan cara-cara mereka yang meresahkan dan mengotori kesakralan Islam. Islam hanya jadi komoditas politik dan bahkan stempel melakukan kekerasan anarkis.
Dari mana saya tahu hal ini?? Dari beberapa guru yang mengajari saya dan juga dari teman-teman Muslim yang kecewa dengan sikap alumni 212 ini.
Kelakuan belagu dari orang yang tidak sampai 3 persen dari umat Islam di Indonesia. Tetapi lagaknya sudah jadi perwakilan. Entah bagaimana malunya Allah melihat kelakuan mereka ini.
Tetapi bagi mereka hal ini tidaklah jadi persoalan. Karena agama sudah mereka gadaikan dalam politik. Mereka malah berpikir sebaliknya, bahwa orang yang tidak ikut aksi merekalah yang tidak Islam. Dan inilah sekarang yang menjadi repotnya, orang yang bangga dengan kebodohannya.
Dan akhirnya reuni 212 pun dilangsungkan atas ijin Gubernur DKI, Anies Baswedan, yang sudah merevisi Pergub Monas. Gubernur Anies pun hadir dan ikut mengenang masa-masa aksi 212 yang membuatnya menjadi Gubernur saat ini.
Dalam pidatonya dia bangga karena aksi 212 ini berhasil membungkam kaum pesimistis yang berpikiran aksi 212 akan rusuh.
Bagaimana tidak rusuh, Presiden Jokowi dengan sigap dan cerdik berhasil mematahkan semua tukang provokator dan akhirnya aksi 212 tidak jadi rusuh. Yang parah malah, ada peserta aksi yang terlantar. Sedih bukan??
Aksi yang katanya bela Islam, tetapi malah menelantarkan peserta aksi. Malah akhirnya Ahok juga yang menolong mereka-mereka ini.
Gubernur Anies juga menggunakan kesempatan pidatonya untuk menyinggung Presiden Jokowi. Dia meminta peserta aksi mendoakan Presiden Jokowi amanah dalam memimpin. Dan seluruh jajarannya mulai dari Wapres dan panglima, kapolri, pemimpin di MPR, DPR, DPD.
Semua disebutnya, kecuali dirinya sendiri yang adalah Gubernur Jakarta. Apakah ini artinya Gubernur Anies sudah amanah??
Terlihat jelas memang bagaimana Gubernur Anies memang pakar menyerang dan menyindir orang tetapi tidak pernah ngaca bagaimana dirinya. Berlagak paling amanah dan toleran, padahal tidak. Apakah dengan hadir di acara 212 otomatis jadi pemimpin amanah??
Pastinya tidak. Malah jadi mensahkan dirinya Gubernur 212 dan Gubernur intoleran. Bukan Gubernur untuk semua.
Dan inilah hal yang harus terus kita khawatirkan. Gubernur Anies ini adalah ancaman bagi NKRI. Dia ini jelas penganut NKRI bersyariah yang disampaikan Rizieq Shihab dalam pidatonya. NKRI yang islami dengan pemimpin Islami juga.
Padahal sudah jelas, NKRI tidak akan bisa jadi NKRI bersyariah, karena dengan adanya kata syariah, maka NKRI itu otomatis bubar.
Dan bagi mereka memang tidak masalah kalau NKRI bubar, karena mereka memang ingin tetap pada prinsipnya Negara Islam. Adakah daerah yang mau bergabung dengan mereka ini membentuk Negara Islam?? Pasti ada, tetapi tidak akan sebanyak yang mau tetap NKRI.
Paling setelah itu mereka sadar dan berbalik juga jadi NKRI. Mengapa?? Karena mereka ini modalnya cuman teriak-teriak, disuruh mensejahterakan mana bisa.
Mereka tidak sadar, kalau mereka buat NKRI pecah, maka yang akan selamat adalah pecahan besarnya dan mereka akan rusak sendiri.
Sama seperti Uni Soviet, yang tetap besar adalah Rusia, yang lain sampai saat ini masih dalam kondisi kesulitan. Lihat saja faktanya di negara-negara Syariah pada akhirnya mereka kesusahan dan mulai terbuka.
Indonesia jangan mau dipecah dengan alasan agama dan pakai-pakai Syariah. Padahal intinya tetap saja mereka ini adalah orang-orang rakus dan modusnya kekayaan. Kalau mau hancur ikutilah mereka dan anda akan menyesal.
Karena sekali lagi, mereka hanyalah sebagian kecil saja di negeri ini dan akan hancur beserta teriak-teriak mereka jika benar NKRI pecah.
Ini bukan suudzon dan lain sebagainya. Tetapi saya mau ingatkan, kalau NKRI Bersyariah tidak akan pernah mungkin ada. Itu namanya sudah membubarkan NKRI. Karena NKRI dibangun dengan naman NKRI tanpa embel-embel apapun. NKRI sudah final dan tidak perlu dibahas lagi.
Jadi, kalau tidak mau NKRI pecah, maka saatnya kita sekarang bergerak.
Salam NKRI Bersatu..
SOBAT POKER88 AGEN DEWA POKER ONLINE INDONESIA TERBESAR DAN TERPERCAYA
SITUS POKER ONLINE INDONESIA
JUDI POKER UANG ASLI BCA, BRI, MANDIRI, BNI
SOBATPKR.com Hadir dengan Hadiah JACKPOT TERBESAR dan PERTAMA di INDONESIA. Hadir untuk Anda semua pecinta permainan kartu poker online yang khususnya berada di INDONESIA. Dengan sistem teknologi baru dan server kecepatan tinggi akan membuat permainan poker Anda lebih seru dan menarik bersama teman-teman Anda maupun saingan Anda. Cukup lakukan Pendaftaran, Login dan langsung sudah dapat bermain TANPA harus download. SobatPkr.com dengan encrypsi server yang tinggi akan menjamin keamanan data dari para member. Raih Hadiah Jackpot RATUSAN JUTA per harinya. Jika ada pertanyaan, silahkan hubungi kita di Livechat yang kami sediakan. LINK ALTENATIF : www.Sobatpkr.net dan www.SobatPkr.net
AGEN JUDI QQ DOMINO 99 ONLINE INDONESIA TERPERCAYA DAN TERBESAR | CAPSA BANTING ONLINE | BANDAR DOMINO CEME | SAM GONG ONLINE | CASINO WAR ONLINE | BANDAR BLACKJACK INDONESIA | BANDAR POKER ONLINE INDONESIA TERPERCAYA DAN TERBESAR
Terms & Conditions © Copyright 2017 - All right reserved.
Selamat datang di KASINOBET.COM Dapatkan Bonus Deposit Member Baru 20% dan Cashback sampai dengan 10% per minggunya. Kasinobet Game Kasino Live Terbesar dan Terpercaya di Indonesia. DEPO WD CEPAT TANPA RIBET
SHARE:
Dear readers, after reading the Content please ask for advice and to provide constructive feedback Please Write Relevant Comment with Polite Language.Your comments inspired me to continue blogging. Your opinion much more valuable to me. Thank you.